Archive for Februari 2015
MEMEX,Search Engine Super buatan Militer Amerika
Saat ini,hampir semua orang dapat mengakses internet dengan
mudah tanpa memandang usia.Internet banyak sekali manfaatnya bagi
manusia,terutama untuk ilmu pengetahuan.Selain itu,Internet juga berfungsi sebagai
tempat bertransaksi jual beli online yang ditandai dengan makin menjamurnya
situs jual beli online.Namun,selain mempunyai manfaat yang banyak,ternyata
Internet itu mempunyai kekurangan,salah satunya adalah adanya “Black
Market”,yaitu suatu kegiatan jual beli yang melibatkan barang-barang illegal
seperti senjata,narkoba dan bahkan perdagangan manusia.
Melihat banyaknya kasus seperti itu,Departemen Pertahanan
Amerika Serikat pun berusaha menanggulanginya dengan membuat suatu “Search
Engine” yang canggih.
Teknologi itu dikenal dengan nama Memex.Walau namanya sedikit “nyeleneh” jika
diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia,tetapi kata memex itu sendiri sebenarnya
adalah sebuah singkatan dari kata “Memory” dan “Index”.Proyek ini telah
dikembangkan DARPA sejak setahun lalu bekerja sama dengan 17 perusahaan untuk
mencari cara yang efektif memonitor jaringan kejahatan tersembunyi di internet.
Menurut Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA), 90 persen dari dunia internet diperkirakan berisi jaringan tersembunyi yang hanya bisa di ditemukan menggunakan software anonim Tor. Amerika menyebutnya sebagai Deep Web, sesuatu yang tidak tercantum di mesin pencari tradisional.
Menurut Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA), 90 persen dari dunia internet diperkirakan berisi jaringan tersembunyi yang hanya bisa di ditemukan menggunakan software anonim Tor. Amerika menyebutnya sebagai Deep Web, sesuatu yang tidak tercantum di mesin pencari tradisional.
Deep Web penuh dengan jurnalisme berbayar, padat kode, forum
yang bebas, postingan berkedok kejahatan untuk jual beli narkoba ataupun
pornografi anak.
Diyakini search engine ini lebih canggih dari google yang
notabene saat ini google adalah search engine tercanggih dan paling popular.
Rupanya, ada banyak sekali website yang tak akan muncul jika
diubek-ubek mesin pencari pada umumnya dan hanya bisa diakses oleh software
khusus. Dan ternyata pula, jumlahnya sangat banyak. Diperkirakan mengandung
sampai 900 miliar halaman web.
Cara kerja Memex adalah dengan mengalihkan proses pencarian tradisional untuk melacak identitas orang yang bertanggung jawab menciptakan dan menyebarkan konten melanggar hukum. Para teknisi Memex akan memindai Deep Web, terutama iklan yang mengarahkan pengguna ke pornografi anak atau perbudakan manusia.
"Yang dilakukan Memex adalah memindai 60 juta iklan di internet dan memetakannya. Maka akan didapat representasi visual dari seks trafficking di Amerika. Beginilah cara kerja perbudakan seks," ujar Program Manager DARPA, Chris White, seperti dikutip dari IB Times, Jumat 13 Februari 2015.
Namun, kerja Memex tidak hanya itu. DARPA mengatakan jika program itu juga bisa digunakan untuk sejumlah kepentingan militer, penegakan hukum atau investigasi intel. Bahkan memungkinkan untuk melacak komunikasi teroris di media sosial yang anonim dan forum tersembunyi.
Dikutip dari viva dan detik dengan pengubahan seperlunya
mp3joinner,Software Mix Music
Mungkin diantara kita pernah diberi tugas oleh guru untuk menggabungkan/mencampurkan dua buah atau bahkan lebih untuk menjadi musik pengiring suatu tarian.Dengan ukuran size yang tentunya tidak akan membuat disk anda penuh,mp3joinner menjadi pilihan yang tepat bagi anda untuk memadukan musik2 kesayangan anda.Apalagi,aplikasi ini dirancang sedemikian rupa sehingga para user awam atau newbiepun tidak perlu bingung menggunakannya,karena selain mudah dipelajari,mp3joinner juga mengusung tampilan interface yang simpel dan sederhana :D
Oke,berikut ini adalah beberapa penjelasan singkat fungsi-fungsi dari masing-masing icon :
TAMPILAN MENU UTAMA
Oke,berikut ini adalah beberapa penjelasan singkat fungsi-fungsi dari masing-masing icon :
KIRA-KIRA BEGINILAH TAMPILAN INTERFACENYA
TAMPILAN MENU UTAMA
Plus : Berfungsi untuk menambahkan lagu atau musik yang akan dimasukan kedaftar penggabungan musik.
Folder plus : Berfungsi untuk menambahkan folder musik yang akan dimasukan ke dalam daftar mixing atau penggabungan musik.
Folder plus plus : Berfungsi untuk menambahkan folder musik beserta subfolder untuk digabungkan menjadi satu musik.
Join : Berfungsi sebagai penggabung musik , jadi setelah selesai memasukan musik kedaftar penggabungan silakan klik Join untuk menggabungkan musik yang diinginkan.
Option : Berfungsi sebagai pengaturan output folder , chanel, frequensi, dan lain – lain yang berhubungan dengan mixing .
Download : Untuk yang satu ini mungkin tidak terlalu penting, abaikan saja, icon yang satu ini berfungsi sebagai download untuk software mp3joinner yang lebih mutakhir.
Help : Berfungsi sebagai panduan jika terjadi kerusakan atau bag dan berisi panduan.
About : Berfungsi sebagai pemberitahu informasi tentang software mp3joinner.
Untuk tempat downloadnya silahkan agan klik link dibawah ini :D
LINK DOWNLOAD
Via Mediafire
CREDIT BY :http://jagonyasoftware.blogspot.com/2015/02/download-mp3joinner-software-mix-musik.html
Sejarah Pembela Tanah Air (PETA)
Dalam kehidupan sehari2,kita sudah tidak asing lagi mendengar istilah TNI atau Tentara Nasional Indonesia.Tapi,apakah pernah terpikirkan dibenak kalian,bahwa jauh sebelum TNI ada atau berdiri,terdapat sebuah kesatuan milliter bentukan pemerintah kolonial Jepang,yaitu Pembela Tanah Air atau yang biasa disingkat menjadi PETA.Mungkin sebagian orang pernah mendengarnya,tapi sedikit orang tahu sejarah terbentuknya PETA.Agar dapat menambah wawasan kita,silahkan baca artikel dibawah ini...Cekidot...!!!! ;D
Sejarah Terbentuknya PETA
Tentara Sukarela Pembela Tanah Air atau PETA (防衛郷土義勇軍kyōdo bōei giyūgun?) adalah kesatuan militer yang dibentuk Jepang diIndonesia dalam masa pendudukan Jepang. Tentara Pembela Tanah Air dibentuk pada tanggal 3 Oktober 1943 berdasarkan maklumatOsamu Seirei No 44 yang diumumkan oleh Panglima Tentara Ke-16,Letnan Jendral Kumakichi Harada sebagai Tentara Sukarela. Pelatihan pasukan Peta dipusatkan di kompleks militer Bogor yang diberi namaJawa Bo-ei Giyûgun Kanbu Resentai. Tentara PETA telah berperan besar dalam Perang Kemerdekaan Indonesia. Beberapa tokoh nasional yang dulunya tergabung dalam PETA antara lain mantan presiden Soeharto dan Jendral BesarSoedirman. Veteran-veteran tentara PETA telah menentukan perkembangan dan evolusi militer Indonesia, antara lain setelah menjadi bagian penting dari pembentukan Badan Keamanan Rakyat(BKR), Tentara Keamanan Rakyat (TKR), Tentara Keselamatan Rakyat, Tentara Republik Indonesia (TRI) hingga akhirnya TNI. Karena hal ini, PETA banyak dianggap sebagai salah satu cikal bakal dariTentara Nasional Indonesia.
Pemberontakan batalion PETA di Blitar
Pada tanggal 14 Februari 1945, pasukan PETA di Blitar di bawah pimpinan Supriadimelakukan sebuah pemberontakan. Pemberontakan ini berhasil dipadamkan dengan memanfaatkan pasukan pribumi yang tak terlibat pemberontakan, baik dari satuan PETA sendiri maupun Heiho. Supriadi, pimpinan pasukan pemberontak tersebut, menurut sejarah Indonesia dinyatakan hilang dalam peristiwa ini. Akan tetapi, pimpinan lapangan dari pemberontakan ini, yang selama ini dilupakan sejarah,Muradi, tetap bersama dengan pasukannya hingga saat terakhir. Mereka semua pada akhirnya, setelah disiksa selama penahanan oleh Kempeitai (PM), diadili dan dihukum mati dengan hukuman penggal sesuai dengan hukum militer Tentara Kekaisaran Jepang di Eevereld (sekarang pantai Ancol) pada tanggal 16 Mei 1945.
Pembubaran PETA
Pada tanggal 18 Agustus 1945, sehari setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia, berdasarkan perjanjian kapitulasi Jepang dengan blok Sekutu, Tentara Kekaisaran Jepang memerintahkan para daidan batalion PETA untuk menyerah dan menyerahkan senjata mereka, dimana sebagian besar dari mereka mematuhinya.Presiden Republik Indonesia yang baru saja dilantik, Sukarno, mendukung pembubaran ini ketimbang mengubah PETA menjadi tentara nasional, karena tuduhan blok Sekutu bahwa Indonesia yang baru lahir adalah kolaborator Kekaisaran Jepang bila ia memperbolehkan milisi yang diciptakan Jepang ini untuk dilanjutkan.Sehari kemudian, tanggal 19 Agustus 1945, panglima terakhir Tentara Ke-16 di Jawa, Letnan Jendral Nagano Yuichiro, mengucapkan pidato perpisahan pada para anggota kesatuan PETA.
Peran dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia
Sumbangsih dan peranan tentara PETA dalam masa Perang Kemerdekaan Indonesia sangatlah besar. Demikian juga peranan mantan Tentara PETA dalam kemerdekaan Indonesia. Beberapa tokoh yang dulunya tergabung dalam PETA antara lain mantan presiden Soeharto dan Jendral Besar Soedirman. Mantan Tentara PETA menjadi bagian penting pembentukan Tentara Nasional Indonesia(TNI), mulai dari Badan Keamanan Rakyat (BKR), Tentara Keamanan Rakyat(TKR), Tentara Keselamatan Rakyat, Tentara Republik Indonesia (TRI) hingga TNI. Untuk mengenang perjuangan Tentara PETA, pada tanggal 18 Desember 1995diresmikan monumen PETA yang letaknya di Bogor, bekas markas besar PETA.
Sumber:www.wikipedia.org
Image :www.yahoo.com
Lydmila Pavlichenko, Sniper Wanita Terkuat di Dunia sepanjang Sejarah
Di
antara para sniper wanita Rusia yang memiliki rekor paling tinggi dalam soal membunuh
musuh (Nazi Jerman) adalah Lydmila Pavlichenko. Ketika bertempur melawan
pasukan Nazi Jerman yang melancarkan serangan besar-besaran ke Rusia pada bulan
Juni 1941, Pavlichenko berhasil membunuh 309 pasukan musuh. Tak ada yang
menyangka gadis cantik yang lebih pantas menjadi model ini ternyata seorang
pembunuh berdarah dingin dan telah terbiasa menggunakan senjata berburu sejak
usia 14 tahun. Kegemarannya berburu bahkan sudah dilakukan Pavlichenko sejak
kanak-kanak khususnya saat tinggal di Ukraina, dengan menggunakan katapel.
Ketika orangtua Pavlichenko pindah ke kawasan industri Kiev, sebagai penggemar
senjata, Pavlichenko memutuskan bekerja di pabrik senjata setempat. Hobi
menembak juga tetap dijalani Pavlichenko dengan bergabung di klub-klub menembak
di seputar tempatnya bekerja. Kemampuannya dalam soal menembak tepat bahkan
sangat menonjol sehingga Pavlichenko pun dibina untuk menjadi atlet menembak
yang tangguh. Tak hanya bekerja, Pavlichenko juga menempuh studi sejarah di
Kiev State University.
Ketika pasukan Nazi Jerman menyerbu
Rusia dan berhasil menguasai sejumlah kota penting serta menyudutkan pertahanan
pasukan Rusia, Pavlichenko merasa terpanggil untuk turut bertempur. Pengetahuan
dalam ilmu sejarah membuat Pavlichenko paham jika serangan sepihak Nazi Jerman
salah besar karena sebelumnya antara Rusia dan Jerman telah menandatangani
kesepakatan untuk tidak saling serang. Ia segera mendaftarkan diri sebagai
pasukan tempur tapiditolak oleh perwira penguji dan malah diarahkan untuk
mendaftar sebagai perawat kesehatan lapangan. Tapi Pavlichenko tak mau menyerah
dan menunjukkan sejumlah sertifikat kejuaraan menembak yang pernah
dimenangkannya. Dengan modal sertifikat tsb, Pavlichenko pun diterima sebagai
anggota militer dan ditempatkan di Divisi Infanteri 25 yang sedang punya
program mendidik para sniper wanita.
Lulus
pendidikan sniper wanita Rusia yang ditakuti oleh sekitar 2000 peserta,
Pavlichenko kemudian ditugaskan untuk mempertahankan sebuah bukit strategis.
Dengan disertai spotter dan menggunakan senapan sniper Model 1891/30 dengan
telescopic sight. Senapan ini efektif untuk menghantam sasaran pada jarak 500
meter, Pavlichenko segera menunjukkan kehebatannya.
Ketika Pavlichenko terluka oleh
gempuran mortir, ia sudah berhasil membunuh 309 personel pasukan Nazi termasuk
6 sniper yang ditugaskan untuk memburunya.
Dalam
pertempuran yang belangsung di front Odessa, Pavlichenko berhasil menembak mati
187 pasukan Jerman. Namun Odessa akhirnya jatuh ke tangan pasukan Nazi Jerman,
dan pasukan AL Rusia yang semula bertahan termasuk satuan Pavlichenko ditarik
mundur ke Sevastopol yang berada di Semenanjung Crimea.
Pertempuran
terus berlanjut di front Sevastopol dan Pavlichenko pun terus membantai pasukan
Nazi jerman. Ketika Pavlichenko terluka oleh gempuran mortir, ia sudah berhasil
membunuh 309 personel pasukan Nazi termasuk 6 sniper yang ditugaskan untuk
memburunya. Demi kepentingan politik & partai, Komandan Tertinggi pasukan
Rusia segera memerintahkan untuk menyelamatkan nyawa Pavlichenko dan mengeluarkannya
dari front Sevastopol.
Baik
pada masa PD II maupun setelah perang seperti halnya para sniper Rusia lainnya,
Pavlichenko diangkat sebagai pahlawan dan dijadikan alat propaganda bagi
pengembangan ideologi komunis.
Dalam
lawatan ke negara-negara barat seperti AS dan Kanada ia diterima sebagai tamu
kehormatan atas jasa kepahlawanannya saat melawan pasukan Nazi Jerman.
Pavlichenko yang kemudian berpangkat Mayor aktif kembali ke bangku kuliah
hingga lulus dan kemudian mengabdikan dirinya di AL Rusia hingga tahun 1953.
Tahun 1974 mantan sniper legendaris yang mengaku terpaksa menembak musuh demi
menyelamatkan rekan-rekannya yang masih muda itu meninggal pada usia 58 tahun.
(dikutip
dari majalah Angkasa Edisi Koleksi no.78 2012 “The Great Stories of Sniper”)
Berbagai Unit Pasukan Khusus yang Dimiliki Indonesia
Jumpa lagi dengan saya ^_^
Khusus untuk minggu ini saya akan sering
mengisi post bertemakan militer,jadi untuk artikel bertema lain,terpaksa saya
hiatus selama seminggu dulu ya.Mungkin kalo sempat saya akan post beberapa
artikel :3..Eh kok malah jadi curhat :v.Jika saya kemarin sudah post tentang
KOPASSUS saja,kali ini saya akan menambahkan beberapa unit pasukan khusus yang
dimiliki Negara tercinta kita,baik unit pasukan khusus dari TNI maupun dari
POLRI,langsung saja ya sob…. :D
1. Korps Brimob:
Brimob termasuk satuan elit dalam jajaran kesatuan Polri, Brimob
juga tergolong ke dalam sebuah unit paramiliter ditinjau dari tanggung jawab
dan lingkup tugas kepolisian.
2. Densus 88 antiteror:
Detasemen
Khusus 88 atau Densus 88 adalah satuan khusus Kepolisian Negara Republik
Indonesia untuk penanggulangan teroris di Indonesia. Detasemen 88 dirancang
sebagai unit antiteroris yang memiliki kemampuan mengatasi gangguan teroris
mulai dari ancaman bom hingga penyanderaan.
3. Batalyon Raider:
Batalyon
Raider adalah satu batalyon pasukan elit infanteri Tentara Nasional Indonesia
(TNI). Raider adalah kualifikasi prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang
dilatih untuk menguasai 3 kemampuan. Kemampuan tersebut adalah:
1.
Kemampuan sebagai pasukan anti-teroris untuk pertempuran jarak dekat.
2. Kemampuan sebagai pasukan lawan gerilya dengan mobilitas tinggi.
3. Kemampuan untuk melakukan pertempuran-pertempuran berlanjut (panjang).
2. Kemampuan sebagai pasukan lawan gerilya dengan mobilitas tinggi.
3. Kemampuan untuk melakukan pertempuran-pertempuran berlanjut (panjang).
4. Kostrad Tontaipur:
Peleton Intai Tempur (Tontaipur) merupakan satuan elite Kostrad terbaru, diresmikan pada tanggal 4 Agustus 2001. Setelah latihan secara intensif selama lima bulan, 97 pasukan yang diseleksi dari Brigade Infantri 9 dan Brigade Infantri 13 Kostrad menjadi prajurit-prajurit pertama satuan elite ini.
Sesuai
kualifikasinya, Tontaipur akan diterjunkan untuk misi pengintaian jarak jauh ke
wilayah musuh dan melakukan penghancuran terhadap sasaran-sasaran penting.
Diantara perlengkapan yang dibawa, mereka akan dibekali senapan serbu khusus
berikut teropong bidik malam (NVG, night vision goggle). Tiap personel
Tontaipur ini memiliki kemampuan operasi sekaligus di tiga matra, yakni di
darat, laut, dan udara. Uji coba pertama bagi Tontaipur adalah operasi
penumpasan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).
5. Phaskhas TNI-AU:
Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara (disingkat Korpaskhasau, Paskhas atau sebutan lainnya Baret Jingga), merupakan pasukan (khusus) yang dimiliki TNI-AU. Paskhas merupakan satuan tempur darat berkemampuan tiga matra: laut, darat, udara. Dalam operasinya, tugas dan tanggungjawab Paskhas lebih ditujukan untuk merebut dan mempertahankan pangkalan udara dari serangan musuh, untuk selanjutnya menyiapkan bagi pendaratan pesawat kawan. Kemampuan ini disebut dengan Operasi Pembentukan dan Pengoperasian Pangkalan Udara Depan (OP3UD).
6. Kopaska TNI-AL:
Komando
Pasukan Katak atau lebih dikenal dengan sebutan Kopaska didirikan 31 Maret 1962
oleh Presiden Sukarno untuk mendukung kampanye militer di Irian Jaya. Satu grup
di Armada Barat di Jakarta, dan satu grup di Armada Timur di Surabaya. Tugas
utama mereka adalah menyerbu kapal dan pangkalan musuh, menghancurkan instalasi
bawah air, penyiapan perebutan pantai dan operasi pendaratan kekuatan amfibi.
Detasemen
Jala Mangkara (disingkat Denjaka) adalah sebuah detasemen pasukan khusus TNI
Angkatan Laut. Denjaka adalah satuan gabungan antara personel Kopaska dan
Taifib Korps Marinir TNI-AL.
7. Kopassus TNI-AD:
Komando Pasukan Khusus yang disingkat menjadi Kopassus adalah
bagian dari Bala Pertahanan Pusat yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat yang
memiliki kemampuan khusus seperti bergerak cepat di setiap medan, menembak
dengan tepat, pengintaian, dan anti teror. Prajurit Kopassus dapat mudah
dikenali dengan baret merah yang disandangnya, sehingga pasukan ini sering
disebut sebagai pasukan baret merah. Kopassus memiliki moto Berani, Benar,
Berhasil.
8. Sat Gultor 81 Kopassus
Satuan
81/Penanggulangan Teror atau disingkat Sat-81/Gultor adalah satuan di Kopassus
yang setingkat dengan Grup, bermarkas di Cijantung, Jakarta Timur. Kekuatan
dari satuan ini tidak dipublikasikan secara umum mengenai jumlah personil
maupun jenis persenjataannya yang dimilikinya, semua itu dirahasiakan.
9.Indonesian Customs:
Direktorat
Jenderal Bea dan Cukai disingkat DJBC atau bea cukai adalah nama dari sebuah
instansi pemerintah yang melayani masyarakat di bidang kepabeanan dan cukai.
Seiring dengan globalisasi bea dan cukai mengenakan istilah CUSTOMS,
dipersenjatai untuk menangkal masuk nya barang-barang larangan ke Indonesia!
Dan inilah dia pasukan khusus yang paling sering
terkenal…….
10. Pasukan khusus yang sering mengejar banci dan bongkar2 PKL...
Pasukan Khusus
…… Bongkar – Bongkar
Gaya nya
melebihi pasukan elit di atas!
#Just_Kidding
Istilah Pemakaian Satuan dalam Militer
REGU
1. Regu adalah satuan militer terkecil dalam Bataliyon (Infanteri) yang terdiri
minimal 20 personel.
2. Komandannya berpangkat Sersan Satu atau Kopral Kepala senior (yang berpengalaman).
PELETON
1. Kesatuan militer di bawah Kompi yang terdiri dari beberapa regu (biasanya
tiga regu),
2. kekuatan personilnya kurang lebih 30 sampai 50 orang dan biasanya dipimpin seorang Letnan Dua.
KOMPI
BATALIYON
BRIGADE
1. Satuan tempur di atas Batalyon, dan di bawah Divisi yang merupakan satuan dasar tempur terdiri dari unsur-unsur tempur (biasanya tiga Batalyon), unsur-unsur bantuan tempur dan unsur-unsur bantuan administrasi.
Karena merupakan satuan tempur yang relatif besar (gabungan tiga bataliyon),
maka ketika operasi pada tingkat brigade, kesatuan tersebut bisa bergerak
sendiri, lengkap dengan unsur Bantuan Tempur (Banpur) dan Bantuan Administrasi
(Banmin) sendiri. Koordinasi Banpur dan Banmin berada di bawah unit tersendiri,
yaitu Detesemen Markas, dipimpin seorang Dandema.
* Berdasar garis komando, ada Brigif yang berada di bawah :
Kostrad [Brigif Linud 3 (Makassar), Brigif Linud 17/Kujang I (Jakarta), Brigif Linud 18/Trisula (Malang), Brigif 13/Galuh (Tasikmalaya), Brigif 9 (Jember), dan Brigif 6 (Solo)]
* Berdasar kualifikasi, ada Brigif Lintas Udara (linud), dan Brigif Lintas Medan (Brigif biasa).
RESIMEN
1. Satuan militer di bawah Divisi yang terdiri dari beberapa Batalyon (biasanya 3 Batalyon).
2. Resimen merupakan satuan dengan kesenjataan yang sejenis, misalnya Resimen Arteleri Medan, Resimen Arhanud.
3. Resimen biasanya dipimpin seorang Kolonel.
4. Unsur-unsur satuan di bawah Resimen, hampir sama dengan Brigade. Tampaknya TNI lebih cenderung memakai sistem Brigade. Itu terlihat tidak adanya lagi satuan yang memakai sebutan Resimen, setidaknya di lingkungan Angkatan Darat. Terakhir, mungkin kita masih ingat, satuan yang pernah memakai nama resimen, adalah Kopassus, saat masih bernama Resimen Para Komando Angkatan Darat (RPKAD).
DIVISI
1. Satuan tempur militer terbesar, dengan kekuatan penuh. Maksudnya secara operasional, memilki kesatuan kesatuan tempur, berikut unsur pendukungnya, yaitu bantuan tempur dan bantuan administrasi, yang berada dalam garis komando Divisi tersebut, jadi tidak perlu mendatangkan dari komando lain di luar Divisi. Seperti Divisi Infanteri yang ada di Indonesia.
2. Angkatan Darat memiliki dua satuan setingkat Divisi, yang keduanya berada di bawah Kostrad, yaitu Divisi Infanteri 1 (markas di Cilodong, Bogor), dan Divisi Infanteri 2 (markas diSingosari, Malang). Divisi-divisi tersebut, selain memiliki unsur tempur sendiri (infanteri, kavaleri dan artileri), juga memiliki unsur bantuan tempur (Bataliyon Zeni, Bataliyon Perhubungan, dan Bataliyon Peralatan), dan unsur bantuan administrasi sendiri (perbekalan, angkutan, kesehatan, polisi militer, dll).
3. Divisi biasanya dipimpin oleh seorang Mayor Jendral.
DETASEMEN
Ada beberapa pengertian istilah Detasemen :
1. Kesatuan yang terdiri dari pasukan atau kapal-kapal yang diambil dari kesatuan yang lebih besar dikirim untuk suatu tugas khusus. Untuk Angkatan Darat, bisa berupa kendaraan lapis baja, seperti Detasemen Kavaleri.
2. Kesatuan tetap yang berkekuatan kurang lebih sebesar Peleton hingga Kompi yang dibentuk untuk tugas-tugas tertentu. Contoh: Detasemen Intel (Denintel) Kostrad, Denintel Kodam, Denma Brigif, Detasemen Polisi Militer, dan Detasemen 81/Anti Teror Kopassus (sebelum dilikuidasi). Untuk kategori ini komandannya, perwira berpangkat Mayor atau Letkol.
3. Nama tingkat kesatuan untuk organisasi kemarkasan tingkat Komando Utama ke atas. Contoh: Detasemen Markas (Denma) Markas Besar Angkatan Darat, Denma Mabes TNI, dan Denma Makodam. Komandannya biasanya berpangkat Kolonel (untuk Mabes), atau Letkol (untuk Makodam).
Source : REGROUP'S BLOG
Tips dan Trik Memilih Original Camo
Untuk dapat memilih
camo asli kita harus dibekali pengetahuan dan info mengenai
seluk beluk dunia camo. Dan sudah pasti harus didukung literatur terkait. Kebanyakan masalahnya adalah si kolektor malas mencari data karena memang sulit sekali mencari sumber yang berhubungan dengan camo.
seluk beluk dunia camo. Dan sudah pasti harus didukung literatur terkait. Kebanyakan masalahnya adalah si kolektor malas mencari data karena memang sulit sekali mencari sumber yang berhubungan dengan camo.
Terlepas dari paparan yang sifatnya teoritis, secara praktis dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. seragam loreng militer yang asli biasanya dilengkapi identitas. Ada yang berupa cap atau istilahnya Army issue marking, dan ada yang berupa Store Label, atau ada yang lengkap punya keduanya. Store Label lebih mudah dikenali karena biasanya dijahit dengan bahan dan warna yang berbeda. Biasanya ditempatkan pada bagian belakang kerah baju dan (kadang-kadang) ada juga tambahanya dibagian belakang kantong baju (jika ada kantong bajunya) bawah sisi kanan. Kondisi tipikal ini biasanya berlaku untuk seragam loreng AS, Korea Selatan, Taiwan produksi diatas tahun 1970an dan 1980an. Sementara seragam kamuflase buatan Inggris, Jerman, Prancis, Slovenia, Afrika Selatan, dan kebanyakan negara lain punya store label dibelakang kerah baju. Isi atau penjelasan dari store label bermacam-macam. Mulai dari yang paling sederhana uang hanya menyebutkan nama/peruntukan pakaian, ukuran pakaian, kode dan tahun produksi, pabrik pembuat pakaian sampai dengan yang cukup rumit menjelaskan komposisi bahan baku kain pakaian tersebut. Cara memelihara, mencuci dan mengeringkan pakaiandengan metode Fixed Laundry, Field Laundry, Machine/Hand Laundering. Untuk seragam loreng eks PD II, biasanya kelengkapan store label biasanya lebih minim. Penggunaan Store Label makin membaik pada perang vietnam dan yang diatas tahun 1980-an jauh lebih lengkap dan baik. Untuk seragam loreng milik negara-negara blok timur biasanya dilengkapi store label agak berbeda dengan negara barat. Bahkan ada yang hanya dilengkapi Army Issue Marking berupa cap saja. Keberadaan store label merupakan tanda paling otentik bahwa seragam loreng itu asli. Akan lebih lengkap lagi jika seragam dilengkapi atribut sesuai tata cara protokol militer.
2. Harus dapat melihat dengan jeli untuk counter-check
Khusus untuk seragam loreng yang bersejarah, karena kondisi pakaian itu harus sesuai dengan rentang umur masa pakainya, dan kadang store label sudah hilang, kita harus dapat menganalisa jika dikatakan bahwa seragam itu eks PD II. Berarti kira-kira umurnya sudah lebih dari 60 tahun. Apa yang tampak dari pakaian yang sudah berumur 60 tahun: warna pudar, resleting beda dengan resleting jaman sekarang, kancing beda dengan kancing jaman sekarang, kondisinya mungkin ada yang koyak dan sudah pasti baunya beda. Di AS dan Afrika Selatan, toko militaria collector biasanya memberikan penjelasan kondisi pakaian pada pembelinya. Penjelasan terbagi dalam kategori rating sebagai berikut:
Poor Condition (PC)
kondisi parah
Fair Condition (FC)
Kondisi warna pudar dan kain aus karena dipakai terus menerus.
Good Condition (GC)
Kondisi rata-rata, tergantung dari umur pakaian tersebut.
Excellent Condition (EC)
Kondisi diatas rata-rata.
New (N)
Kondisi belum pernah dipakai, tetapi mungkin sudah dibaikan sebagai jatah kaporlap prajurit.
MINT (M)
Kondisi belum pernah dipakai atau disimpan dengan baik oleh prajurit yang menerima jatah.
sumber :http://regroupteam.com/blogs/19